Puisi : Filsafat Kalbu





Tatkala hati berteleku di lorong gelap
Tangan yang menghulur kasih tak pernah dijawab
Biar ada jiwa yang mengharap
Tetap di situ  tanpa memikir asbab
Bila hati sudah beku
Jalan yang satu jadi seteru
Biar petanda sudah menyeru
Gejolak jiwa terus menderu
 Masa yang dinanti
Menanti mati
Menanti pasti


Ulasan

Catatan popular daripada blog ini

Cerpen : Tolong Pulangkan Hatiku

Novelet : Sisih (Bahagian 1-15)

Cerpen : Wanita Berjubah Hitam