Catatan

Tunjukkan catatan dari Jun, 2024

Puisi : Polemik Berkanta Si Culas

Imej
  Aku seorang pejalan kaki yang lambat  Aku juga pejalan kaki bersendiri Langkahku, sekejap-sekejap terhenti Apabila bersedia aku teruskan melangkah lagi  Andai lelah aku berlengah mengumpul kekuatan diri  Kesendirian yang acapkali disalah erti Terkadang aku sering bertanya pada diri  Kenapa begitu kenapa begini Salahkah aku sendiri? Lahir sendiri, malah mati nanti pun sendiri  Bagiku tak salah menjadi diri sendiri Menikmati hidup sendiri walau terkadang agak sunyi  Namun lebih baik daripada ramai kemudian rasa tak dihargai Aku dengan perasaanku sentiasa memanipulasi diri  Jangankan kamu  Aku juga tidak mengerti Siapa diriku sendiri

Puisi : Aku Di Dunia Fantasi

Imej
 Kisah aku dengan dunia fantasiku tak akan pernah ada habisnya  Berimaginasi itu percuma Kenapa tidak aku teruskan saja? Biarlah orang nak kata apa Hanyut di dalam dunia khayalan  Dunia nyata dipandang tiada Aku memasang angan Rumah sederhana di tepi tasik Sekelilingnya hutan kecil pepohon menghijau Satu meja kecil dua kerusi tempat aku bersantai menata impi Gazebo berbangku kayu beserta meja kopi  Taman bunga penuh berwarna  Ada lebah juga rerama Tak cukup dengan itu Arnab sepasang dua Kucing seekor dua  Ini kumau sebagai teman bermanja  Sambil-sambil menikmati suasana Punya dapur sederhana tetapi serba ada  Ya, paling tidak isinya bertahan untuk seminggu dua  Punya kayuhan roda dua  Agar setiap petang aku boleh jalan-jalan cuci mata menikmati indahnya alam Menjelang malam aku punya lilin aromatepi Ditemani rak penuh buku  Juga meja kerja tempatku berkarya berhari-hari Sambil ditempati sebuah katil empuk walau hanya diperbuat darip...